Cara Konfigurasi Samba Server Debian 10 Buster

       Samba server adalah software yang ada pada sistem operasi linux yang bisa digunakan untuk melakukan sharing file dan printer pada jaringan yang menggunakan system operasi windows dan linux. Nama samba diambil dari SMB yaitu sebuah protocol yang mengatur metode sharing file dan printer pada windows.

Cara Konfigurasi Samba Server Debian 10

1. Login Menggunakan user root
su -
2. Konfigurasi IP address terlebih dahulu
     baca juga | Cara konfigurasi ip address debian 10
3. Install package samba. Sebelumnya pastikan terlebih dahulu repository mengarah ke DVD binary 1.
     baca juga | Cara konfigurasi repository debian 10
apt-get install samba
jika ada pertanyaan y/n tekan saja enter
4. Pilih Yes
5. Buat folder yang akan di share dan atur juga hak aksesnya. Misalnya disini saya akan membuat folder dengan nama "share".
mkdir /sharing
chmod 777 /sharing
6. Lakukan konfigurasi
nano /etc/samba/smb.conf
7. Tambahkan konfigurasi berikut pada bagian yang paling bawah
[share]
path = /share
browseable = yes
writeable = yes
read only = no
public = yes
penjelasan
[sharing] adalah nama folder yang akan ditampilkan
path = /sharing adalah letak direktori yang akan di share
browseable = yes artinya folder tersebut dapat dicari/diakses
read only = no artinya folder tersebut tidak hanya bisa dilihat dan dibaca, tetapi juga dapat ditulis
public = yes artinya agar folder tersebut bisa diakses oleh publik
nb : Sesuaikan konfigurasi ini sesuai kebutuhan
8. Selanjutnya bisa kita cek pada komputer client
9. Konfigurasi ip address terlebih dahulu
10. Akses file sharing dari server dengan cara
tekan tombol windows+R
masukan ip server \\192.168.10.1
11. Bisa kita lihat bahwa folder yang kita sharing tadi sudah muncul. Itu artinya konfigurasi samba server telah berhasil kita lakukan

0 Response to "Cara Konfigurasi Samba Server Debian 10 Buster"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel